Description

Patung Our Lady of Pontmain

• Patung dari bahan resin buatan pengerajin Indonesia
• Detail dan ekspresi wajah dilukis dengan teliti oleh para pengerajin
• Produk handmade buatan lokal karya anak bangsa

Our Lady of Pontmain merujuk pada penampakan Bunda Maria di desa kecil Pontmain, Prancis, pada 17 Januari 1871, saat perang Prancis–Prusia.

Pada malam itu, empat anak—terutama Eugène dan Joseph Barbedette—melihat penampakan Bunda Maria di langit, mengenakan jubah biru bertabur bintang emas, mahkota, dan wajah yang penuh kedamaian. Meskipun banyak orang dewasa hadir, hanya anak-anak yang dapat melihatnya.

Sepanjang malam, mereka berdoa Rosario bersama, dan selama itu Bunda Maria tampak tersenyum dan menampilkan tulisan di langit: “Tapi berdoalah, anak-anakku. Tuhan akan mendengarkan kalian dalam waktu dekat. Hatiku tersentuh.”

Keesokan harinya, pasukan Prusia yang sedang mendekat secara misterius mundur, dan Pontmain selamat dari kehancuran. Peristiwa ini secara resmi diakui Gereja Katolik pada tahun 1872.

Makna rohani dari Our Lady of Pontmain:

• Pengharapan di tengah kesulitan: Bunda Maria datang membawa pesan damai saat perang dan ketakutan melanda.

• Kekuatan doa: Penampakan ini menegaskan pentingnya doa bersama dan kepercayaan kepada Tuhan.

• Kasih ibu yang peduli: Kata-kata “Hatiku tersentuh” mencerminkan kasih Bunda Maria kepada umat manusia.